Mahasiswa semester 8 STIKES Muhammadiyah Bojonegoro saat ini tengah melaksanakan kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di desa Sumberagung, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro. KKN ini mengusung tema “Kabar Masa (Kami Bersama Masyarakat Desa) : Optimalisasi Potensi Desa Melalui Edukasi, Kesehatan dan Pelestarian Lingkungan”. Sesuai tema yang dipilih, 3 bidang yang menjadi fokus utama KKN STIKES Muhammadiyah Bojonegoro kali ini adalah edukasi (pendidikan), kesehatan dan pelestarian lingkungan.

Salah satu program kerja dari bidang pendidikan adalah sosialisasi satuan pendidikan aman bencana (SPAB) yang dalam hal ini mahasiswa KKN STIKES Muhammadiyah Bojonegoro menggandeng Muhammadiyah Disaster Management Centre atau mdmc Kabupaten Bojonegoro sebagai pemateri. Materi yang disampaikan diantaranya adalah manajemen penanggulangan bencana, teknik evakuasi dan praktek pemindahan korban.

Satuan pendidikan aman bencana ini menjadi penting untuk disampaikan pada siswa sebagai perwujudan dari Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 33 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Program Satuan Pendidikan Aman Bencana serta merupakan salah satu bentuk dari pemenuhan hak setiap anak di Indonesia untuk memperoleh kehidupan yang aman dari bencana selama menempuh pendidikan sekolah.

Sasaran dari kegiatan bidang pendidikan ini adalah 2 sekolah setara sekolah menengah yakni SMP PGRI Sumberagung yang dilaksanakan pada 10 Februari 2025 dan hari ini di MTs Miftahul Ulum. Murid-murid dari kedua sekolah tersebut sangat antusias saat menerima materi yang disampaikan dan respon dari pihak sekolahpun tak kalah baik mengenai kegiatan sosialisasi ini.

Sosialisasi SPAB Wujudkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 33 Tahun 2019, guna memenuhi hak setiap anak di Indonesia untuk memperoleh kehidupan yang aman dari bencana selama menempuh pendidikan sekolah.

Tinggalkan Balasan