
SUMBERAGUNG – Mahasiswa KKN STIKES Muhammadiyah Bojonegoro menggelar sosialisasi anti bullying di SDN 2 Sumberagung, Jumat (7/2/2025). Kegiatan yang bertujuan meningkatkan kesadaran tentang bahaya bullying ini diikuti oleh 64 siswa dari kelas 1, 2, 3, 4, 5, dan 6.
Pratiwi Aryanti, koordinator kegiatan sekaligus pemateri, menjelaskan bahwa sosialisasi ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap maraknya kasus bullying di lingkungan sekolah. “Kami ingin membangun kesadaran sejak dini tentang dampak buruk bullying, baik bagi korban maupun pelaku,” ujarnya.

Sosialisasi yang berlangsung selama dua jam, dari pukul 08.00 hingga 10.00 WIB di aula sekolah ini, menghadirkan materi komprehensif tentang bullying. Para siswa dikenalkan dengan berbagai bentuk bullying, mulai dari bullying verbal, fisik, hingga cyberbullying melalui media sosial. Kegiatan ini dikemas secara interaktif dengan metode diskusi, roleplay, dan pemutaran video edukatif. “Kami sengaja menggunakan metode yang menarik agar siswa lebih mudah memahami dan mengingat pesan yang disampaikan,” tambah Pratiwi.
Kepala SDN 2 Sumberagung, menyatakan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Program ini sangat membantu kami dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi seluruh siswa,” ungkapnya.
Di akhir acara, para siswa menandatangani deklarasi “Sekolah Bebas Bullying” sebagai komitmen bersama untuk mencegah dan menghentikan bullying di lingkungan sekolah.