Stikes Muhammadiyah Bojonegoro melakukan rapat koordinasi untuk pelaksanaan Ujian Tengah Semester (UTS) hari ini Jum’at, 05 Mei 2023.
UTS direncanakan dilaksanakan pada tanggal 15-19 Mei 2023. Menurut himbauan Ketua Stikes agar persiapan UTS ini diatur dengan baik dan segera dibentuk kepanitiaan untuk kegiatan ini.
Tim KKN STIKES maboro tahun 2021 dari kelompok 1 bidang kesehatan dan olahraga yang melaksanakan KKN di desa Purwosari ikut serta dalam membantu kegiatan posyandu ditengah pandemi covid-19. Namun, tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Dimana, dalam pelaksanaan ini kami maupun masyarakat selalu memakai masker ditengah kegiatan berlangsung. Sebelum kami membantu pelaksanaan kegiatan posyandu, kami terlebih dahulu mencari informasi dari pihak desa terkait kapan, waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan posyandu.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 8, 15, 16, 18, dan 20 Januari 2021 pada pukul 10.00 WIB dimasing masing dusun di desa Purwosari.Kegiatan posyandu di laksanakan setiap 1 bulan sekali. Dan masing masing dusun memiliki jadwal yang berbeda beda. Untuk kegiatan tersebut dilaksanakan di 5 tempat yang berada di 4 dusun yaitu di dusun Korgan, Glagah, Sambong dan Prayungan. Di dusun korgan memiliki 2 tempat yang dijadikan sebagai tempat pelaksanaan posyandu. Setiap blok memiliki kader kurang lebih 5 orang dan dibantu 1 bidan desa.
Dalam kegiatan posyandu ini, ada beberapa kegiatan mulai dari menimbang berat badan, imunisasi, dan pemberian MP ASI. Kegiatan ini dilakukan oleh masyarakat sesuai dengan tujuan posyandu yaitu dari masyarakat untuk masyarakat. Meskipun pandemi covid-19 masih melanda, namun pelaksanaan kegiatan tetap dilaksanakan. Hanya saja kegiatan ini berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, dimana saat datang ke posyandu masyarakat dihimbau agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak agar bisa memutus penyebaran covid-19.
Minggu (31/01) siang, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Komisariat Asy – Syifa STIKes Muhammadiyah Bojonegoro melakukan aksi humanitas peduli sesama. Kegiatan tersebut dilakukan untuk meningkatkan kepedulian kita terhadap sesama dimana kita turun langsung untuk berinteraksi dengan anak Pesantren dan Panti LKSA di Sukosewu, Bojonegoro.
Dengan mengusung tema “Menjalin Selaturahmi, Meningkatkan Kepedulian dan Memperkuat Iman”. Kegiatan ini diikuti sekitar 18 anak dari Komisariat Asy – Syifa, 28 anak panti dan 2 pengurus/pengasuh dari panti tersebut. Kegiatan ini juga sebagai salah satu bentuk follow up perkaderan dasar dalam organisasi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).
Dalam kegiatan tersebut kita sangat senang karena kita bisa berbagi dan mendapatkan banyak ilmu. Selain berinteraksi kita juga melakukan santunan dan kajian dengan pembicara Ustad Khoirul Mukminin atau biasa dipanggil Ustad Ilung. Beliau mengutarakan rasa bangganya atas kegiatan ini dan beliau berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara rutin karena menurut beliau kegiatan ini membawa sangat banyak manfaat.
Ustad Ilung mengatakan:
خير الناس أنفعهم للناس
(khoirunnas anfa’uhum linnas).
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lain”
Kegiatan bakti sosial yang diadakan pada tanggal 31 Januari 2021 bertempat di Jalan Veteran Bojonegoro telah terlaksana dengan lancar . Kegiatan ini merupakan Follow up dari Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah AS-SYIFA Stikes Muhammadiyah Bojonegoro yang telah melaksanakan DAD (Darul Arqom Dasar) pada tanggal 24 Desember 2020 lalu. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang dapat mewujudkan rasa kemanusiaan dan dapat meningkatkan jiwa sosial terhadap sesama.
Kegiatan ini diawali dengan briefing pada pukul 09.00 wib yang di pimpin oleh Defry Yoga Agustyan selaku Ketua Kelompok dan didampingi oleh Affidatus Sholihah selaku MOT dari kegiatan tersebut. Setelah briefing , seluruh anggota menuju lokasi yang telah ditentukan , tepat pukul 10.00 kita sampai di lokasi dan kita langsung menuju titik kita masing-masing untuk membagikan masker. Dalam hal ini kita bagi menjadi 4 titik yaitu, titik utara, titik barat ,titik selatan , dan titik timur , yang masing-masing titik berjumlah 4 anggota. Setelah selesai membagikan masker kita Langsung kembali ke sekretariat IMM yang berada di Jalan Gajah Mada untuk menyiapkan acara selanjutnya yaitu sharing santai dengan narasumber mas aal alumni dari STIKES MUHAMMADIYAH BOJONEGORO
Senin, 04 Januari 2020 mahasiswa S1 Administrasi Rumah Sakit Stikes Muhammadiyah Bojonegoro mengikuti pembukaan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Balai Desa Purwosari, Kec. Purwosari, Kab. Bojonegoro. Selain para mahasiswa yang hadir dalam acara pembukaan KKN, juga terdapat dosen pembimbing KKN dan perangkat desa Purwosari yang dihari langsung ibu kepala desa dan sekretaris kecamatan. Acara pembukaan dimulai pukul 09.00 WIB sampai selesai yang disertai dengan penyerahan mahasiswa ke perangkat desa Purwosari.
Dalam pembukaannya Intan Rahma Kinanti sebagai wakil dari ketua Stikes menyampaikan banyak terimakasih kepada desa Purwosari yang telah memberi kesempatan mahasiswa Stikes Maboro melakukan KKN. Selain itu Bu Intan juga menyerahkan mahasiswa ke masyarakat desa Purwosari yang melaksanakan KKN selama 1 bulan, agar diberi arahan dan bimbingan untuk mengamalkan Tri Darma Perguruan Tingggi yang ke-3 yaitu pengabdian masyarakat.
Bu kepala desa Purwosari sangat mengharapkan ide-ide cemerlang dari mahasiswa KKN Stikes Maboro untuk membangun desa wisata di desa Purwosari. Selain itu, bu sekcam juga menuturkan bahwasannya desa yang sudah tersentuh mahasiswa KKN akan lebih maju dan berkembang, dengan itu diharapkan mahasiswa KKN selalu kompak dan selalu berkordinasi dengan perangkat desa agar tidak terjadi mis komunikasi untuk menjalankan progam kerja yang sudah dibuat.
Kuliah Kerja Nyata diadakan dengan tujuan agar mahasiswa mampu membantu pemerintah untuk membangun tatanan masyarakat lebih baik lagi. Selain itu, membantu mahasiswa sendiri untuk terbiasa hidup di lingkungan masyarakat yang masing-masing individu mempunyai karakteristik yang berbeda-beda atau agar dapat bersosialisasi dengan baik.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Stikes Maboro di desa Purwosari diadakan satu bulan dimulai pada tanggal 04 Januari 2021 – 04 Februari 2021 dengan mengangkat tema “Membangun Desa Melalui Program Desa Wisata”. Mengangkat tema ini dengan tujuan agar mahasiswa Stikes Maboro dapat membantu membangun desa Purwosari menjadi desa wisata dan melaksanakan prgram-program lain yang dapat membantu masyarakat sekitar seperti di bidang kesehatan dengan program-program seperti PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat), kerja bakti, membantu posyandu balita dan lansia, penyuluhan pemberantasan sarang nyamuk dll.
BOJONEGORO-Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Bojonegoro (STIKES MABORO) Menggelar wisuda Ke-3 secara Online pada 05 November 2020. Wisuda kali ini di selenggarakan online dikarenakan situasi pandemic covid 19.
Wisuda ke-III program Diploma dan Sarjana diikuti 44 wisudawan dan wisudawati. Mereka terdiri dari 29 orang lulusan D3 Rekam Medis dengan waktu tempuh studi 6 semester dan 15 lulusan S1 Administrasi Rumah Sakit dengan waktu tempuh studi 8 semester. Dari ke 44 wisudawan hanya tampak 2 wisuda yang ikut melaksanakan wisuda di Kampus B di Jl.Veteran Gg. Kampus Maboro Sukorejo Kab. Bojonegoro kedua wisudawan tersebut adalah Hestik Ottafiyah yang merupakan wisudawan peraih IPK tertinggi prodi D3 Perekam dan Informasi Kesehatan dan Meia Anggraini yang merupakan wisudawan peraih IPK tertinggi prodi S1 Administrasi Rumah Sakit.
Dalam wisuda online tersebut di hadiri oleh Bupati Bojonegoro yang di wakili oleh staf ahli bupati bidang kemasyarakatan dan SDM Ninik Susmiati., S. KM., M. Kes, Ketua Majlis Dikti Litbang PP Muhammadiyah Prof. Dr. drg. H. Sudibyo. SU, Sp. Perio, (K), Ketua PWM Dr. H. Saad Ibrahim, MA, Ketua PDM Drs. H. Suwito, MSI dan ketua LLDIKTI Prof. Dr. Ir. Suprapto, DEA.
Dalam sambutanya Bpk. Ns. Sudalhar., M.Kep selaku Ketua stikes Muhammadiyah bojonegoro menyampaikan bahwa “Ada keistimewaan pada wisuda ke 3 ini yakni wisuda di laksanakan secara online,selain itu wisuda ke 3 ini di latar belakangi oleh pengumuman CPNS dan Alhamdulillah alumni dari D3 Perekam dan Informasi Kesehatan maupun S1 Administrasi Rumah Sakit mereka ikut serta dalam bekontribusi dalam pemerintah dengan menajadi CPNS” .
Beliau juga mengucapkan selamat kepada wisudawan “Selamat menjalankan profesi anda dengan penuh dedikasi,tingkatkan kualitas, maka dengan segala kebaikan akan menyertai anda”. Berikut tuturnya. // MEYKE TRI ANANDA DEWI
Bojonegoro, Acara Forum Mahasiswa dan Orientasi (FORMASI VI) yang diadakan oleh STIKES Muhammadiyah Bojonegoro secara virtual sudah memasuki hari kedua (Selasa,15/09/2020). Di hari kedua ini di berikan Pelatihan Manusia Unggul ( PMU). Tujuanya adalah mahasiswa baru dapat mengambil banyak pelajaran dari semua materi dalam PMU ini sehingga terciptanya Manusia Unggul.
PMU ini di bawakan oleh Moderator Aulia Rizqi Arfadhilla dan para trainer-trainer muda mahasiswa Stikes Muhammadiyah Bojonegoro yang handal dan sangat berbakat binaan Pak Erik Hadi Saputra dosen Amikom Yogyakarta.
Materi yang pertama di berikan oleh trainer Hestik Ottafiyah dengan materi Membangun Suasana, di sesi ini berisi semangat untuk para mahasiswa baru dan juga di bentuknya kontrak belajar sampai PMU ini selesai.
Inventarisasi Reaksi Sosial tentang bagaimana mahasiwa bisa mengetahui tipe interaksi sosialnya dengan melihat tentang N-Ach, N-Aff, dan N-Pow menjadi materi yang kedua yang di bawakan oleh trainer muda Arga Tirta Arya
Untuk bisa mengetahui potensi diri dan pengembangan diri ini masuk dalam materi tentang Who am I yang diberikah oleh Trainer Endah Wahyu Utami.
Materi yang selanjutnya adalah mendengar aktif yang di bawakan oleh Trainer Muhammad Luthfi Romadhon, di sesi ini di berikan bagaimana contoh menjadi pendengar yang baik dan tips memberikan saran yang baik untuk teman yang sedang bercerita.
Trainer Muhammad Sulthon Ubaidillah membawakan materi Goal Setting, di sesi ini di berikan bagaimana cara pandang mahasiswa baru dalam menentukan tujuan dan impian. Bagaimana cara merencanakan, menjalankan, cara mencapai dan cara menghadapi tantangan dalam mencapai tujuan dan mimpi kita.
Materi yang terakhir adalah Refleksi dan Doa yang di bawakan oleh Muhammad Syafiq Alim Azhar, di sesi ini adalah tentang mensyukuri nikmat yang kita dapat sekarang dan juga apapun yang ingin kita capai doa lah yang paling mujarab untuk bisa membantu kita dalam mencapainya.
Pada Pelatihan Manusia Unggul ini bisa di lihat dari evaluasi bahwa semua mahasiswa baru sangat senang, terhibur karena cara trainer membawakan meteri sangat baik & seru. Dan dari semua materi tadi mahasiswa baru bisa mendapatkan ilmu dan pengalaman yang baru.
Bojonegoro, – Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan Stikes Muhammadiyah Bojonegoro menggelar kegiatan menyambut para mahasiswa baru atau yang bisa disebut Forum Mahasiswa dan Orientasi ke VI (FORMASI ). STIKES Muhammadiyah Bojonegoro mengadakan Formasi tahun 2020 secara virtual.
Ketua STIkes Maboro Ns. Sudalhar, M.Kep. mengatakan, bahwa dimasa pandemi covid 19 ini, kegiatan akademik harus taat pada protokol kesehatan. Forum mahasiswa dan orientasi (Formasi) Stikes Maboro 2020 dengan diikuti oleh 44 Mahasiswa baru itu dilakukan secara daring.
“Kami berharap semua Mahasiswa baru ini memaklumi acara formasi secara daring dan semoga anda semuanya semangat untuk menjadi mahasiswa Stikes Muhammadiyah Bojonegoro sesuai dengan prodi yang anda pilih,” Katanya (14/9).”Pada Formasi ini kami juga menambah Pelatihan Manusia unggul agar dapat menciptakan jiwa muda mandiri bersama Stikes Muhammadiyah Bojonegoro”. Tambahnya.
Drs. H. Suwito, M.Si selaku Ketua PD Muhammadiyah Bojonegoro dalam sambutannya “Selain kalian belajar ilmu dan keterampilan, dasar-dasar ilmu dan keterampilan harus kalian pelajari dengan sungguh-sungguh, sehingga kalian mempunyai modal islami dan mempunyai keterampilan sesuai dengan jurusannya”
Drs. H. Suwito berharap anak-anak yang kuliah di Perguruan Tinggi Muhammadiyah setelah lulus nanti kalian dapat mengabdi dimanapun kalian berada dan tetap membawa nama baik Muhammadiyah”.
Ketua BPH Stikes Maboro, Drs. H. Sholikin Jamik, S.H, M.Hes mengatakan, “orang yang hebat menghadapi kehidupan ini adalah orang yang tidak pernah mengeluh”
“Apapun yang kita hadapi sekarang ini, adalah apa yang tidak boleh kita hindari” Ujar Ketua BPH STikes Maboro.
Detik-detik proklamasi 17 Agustus 1945 didahului dengan beberapa peristiwa penting. Beberapa hari menjelang proklamasi terjadi peristiwa Rengasdengklok yaitu penculikan Soekarno dan Hatta pada tanggal 16 Agustus 2020 di sebuah kota kecil dekat Karawang. Soekarno tetap berpegang teguh untuk melaksanakan rencana proklamasi pada 17 Agustus 1945. Menurut Soekarno, angka 17 adalah angka yang suci. Saat itu, 17 Agustus bertepatan pada bulan suci Ramadhan. Selain itu, 17 Agustus 1945 bertepatan dengan hari Jumat yang dipercaya sebagai hari suci. Akhirnya, mereka bersepakat Soekarno dan Hatta dijemput kembali ke Jakarta, dengan jaminan proklamasi kemerdekaan akan diumumkan pada 17 Agustus 1945. Tepat pukul 10.00 WIB Soekarno dan Hatta atas nama bangsa Indonesia membacakan Proklamasi Kemerdekaan RI di Jl. Pegangsaan Timur NO. 56 Jakarta
17 Agustus adalah tanggal yang sangat bersejarah bagi masyarakat Indonesia dari 75 Tahun yang lalu. Maka dalam rangka memperingati HUT RI yang Ke-75 Stikes Maboro mempersempahkan penampilan pada acara Maboro Merdeka di live streaming youtobe Stikes Muhammadiyah Bojonegoro dengan tujuan ingin membangkitkan semangat pemuda-pemudi Indonesia umumnya dan khususnya mahasiswa Stikes Maboro. Acara ini digagas oleh anak muda Stikes Maboro yaitu BEM IMM, HIMARS, dan HIMAPIK yang dikemas melalui virtual agar semua masyarakat dapat melihat sebuah karya mahasiswa Stikes Maboro untuk memperingati 75 Tahun Indonesia Merdeka.
Adapun acaranya yaitu motivasi kemerdekaan yang disampaikan oleh Bapak Ns. Sudalhar, Bapak Tegar Wahyu Yudha, SST, MKM, Ibu Istiqlal Fitri, SKM,M.Kes dan ketua BEM IMM, HIMARS, dan HIMAPIK. Maksud dan tujuannya untuk memberikan nasihat, petuah, atau wejangan kepada pemuda-pemudi Indonesia cara mengisi kemerdekaan. Penampilan mahasiswa D3 Rekam Medis (Meyke Tri Ananda) dan S1 Adnministrasi Rumah Sakit (Nurul Hidayah) dalam puisinya yang bertemakan Kemerdekaan di tengan pademi. Penampilan live akustik di alam terbuka dengan menyanyikan lagu bertemakan kemerdekaan yaitu Indonesia Pusakan dan Ibu Pertiwi oleh mahasiswa S1 Administrasi RS (Tata dan Alfian). Persembahan spesial video dari seluruh Civitas Akademika Bojonegoro dan pemutaran film “Sejarah Indonesia Merdeka”.
Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan. Mari mengisi kemerdekaan dengan kegiatan postif sesuai peran kita masing-masing karena sejatinya mempertahankan kemerdekaan akan lebih sulit dibanding berperang melawan penjajah. Seperti yang dikatakan Boeng Karno “Perjuanganku Mudah Karena Melawan Penjajah, Perjuanganmu Akan Lebih Sulit Karena Melawan Bangsamu Sendiri”
BigBam (Bincang Bareng Maboro) kali dilaksanakan pada hari Selasa pukul 10.00-11.00 dengan mengangkat tema ”Pentingnya Olahraga di Tengah Pandemi”. Acara Bigbam kali ini dilaksanakan masih dalam suana perayaan HUT RI yang ke-75, dengan semangat yang tinggi sebagai seorang mahasiswa dan pendidik Stikes Muhammadiyah Bojonegoro menyelenggarakan bigbam 8 ini dengan upaya untuk mengisi kemerdekaan.
Kata pembuka disampaikan oleh bapak ketua Stikes Muhammadiyah Bojonegoro Bapak Ns. Sudalhar, M.Kep, beliau menyampaikan menjaga imunitas pada tubuh kita sangat penting apalagi ditengan pandemi seperti ini salah satunya dengan melakukan olahraga yang teratur. Selain itu beliau juga menjelaskan tentang beasiswa yang dikeluarkan oleh Stikes Muhammadiyah Bojonegoro untuk berperan dalam mengurangi masalah ekonomi yang menurun diakibatkan virus corona dan untuk menyambut kemerdekaan RI yang Ke-75 yaitu beasiswa 1 paket SPP untuk 2 orang. Biaya ini sangat murah dibandingkan dengan biaya biasanya atau reguler.
Pada kesempatan kali ini kita mendatankan pemateri yang sangat luar biasa dari segi ilmu dan pengalamannya. Beliau adalah seorang ahli gizi dari lulusan Universitas Brawijaya dan mendalami ilmu Biomedik lulus pada tahun 2018. Kita di rumah saja kurang lebih sudah ada 5 bulan sebelum new normal diberlakukan, walau di rumah aja kita harus tetap mengatur pola makan dan melakukan olahraga agar imunitas tubuh kita selalu meningkat.
Bagaimana peran olahraga terhadap sistem imun ? nah tentunya sangat berperan dalam menigkatkan imun, apabila kita melakukan olahraga dengan intensitas santai maka risiko infeksi pada rata-rata, jika melakukan olahraga dengan intensitas sedang resiko infeksi menurun yaitu 40-50%, apabila kita melakukan olahraga dengan intensitas berat maka risiko infeksi akan melonjak 2-6 kali. Jadi disarankan untuk olahraga dengan intensitas sedang karena resiko infeksi yang paling rendah. Olahraga dengan intensitas sedang ini dilaksanakan 3-5 kali dalam seminggu dengan durasi 30-45 menit yaitu dnegan olahraga seperti jalan cepat, joging, bersepedah statis, senam dan renang.
Tips olahraga di tempat umum, tentunya olahraga yang tetap melaksanakan protokol kesehatan. Memakai masker, jaga jarak, cuci tangan, dan sampai rumah segera dibersihkan semua peralatan yang digunakan berolahraga di luar rumah. Itulah materi yang disampaikan oleh ibu Intan Rakhma Kinanti, S.Gz, M.Biomed dalam acara BigBam (Bincang Bareng Maboro) seosen ke-8 atau lebih jelasnya dapat membuka link youtobe kami